Kesimpulannya
adalah, dalam Islam, mimpi memiliki kedudukan tersendiri. Nabi Muhammad SAW
telah mengatakan bahwa jika hari kiamat telah dekat, mimpi seorang muslim yang
shalih dan jujur perkataannya hampir tidak ada dustanya, yang artinya, mimpi
tersebut mendekati benar dan sangat mungkin terjadi di kehidupan nyata jika
mimpi tersebut adalah mimpi yang baik. Mimpi yang baik datang dari Allah
sebagai kabar gembira bagi hamba-Nya, sementara mimpi buruk datang dari
syaithan dan tidak benar. Saat kita mendapat mimpi buruk, hendaknya kita
berdo’a pada Allah dan mimpi buruk tersebut tidak akan terjadi. Baiklah, kabar
baiknya, mimpi yang baik dan benar-benar terjadi di kehidupan nyata adalah
kabar gembira dari Allah. Kabar buruknya, hal ini merupakan salah satu ciri atau
tanda bahwa hari kiamat semakin dekat, seperti yang dikatakan Rasulullah SAW, “Ketika kiamat telah mendekat, mimpi seorang muslim
hampir tidak ada dustanya. Mimpi salah seorang di antara
kalian yang paling mendekati kebenaran adalah mimpi orang yang paling jujur
dalam berbicara”. Gw semakin takut dan
sedikit demi sedikit berusaha untuk memperbaiki ibadah dan amal.
Meski
demikian, gw masih takut kalo apa yang gw alamin ini merupakan gangguan jin
atau syaithan. Akhirnya, suatu hari, gw dan temen gw pergi ke bengkel ruhani
buat diruqyah. Temen gw ini sebut saja Walidatul laili, nama asli, dan biasa gw
panggil encrung. Wkwkwk, maap ya waal. Nah, singkat cerita, saat diruqyah, gw
tidur di atas tempat tidur. Saat itu, yang diruqyah ga cuma gw, tapi ada satu
ibu yang ditemani anaknya. Gw pun berbaring di atas tempat tidur, memejamkan
mata sambil mendengarkan ayat-ayat ruqyah, sementara Wali duduk di kursi yang
ada disana.
Setelah proses
ruqyah selesai, gw ga merasakan ada keanehan atau reaksi apapun. Tapi, kata si
Wali, di tengah-tengah ruqyah, ibu yang diruqyah bareng gw menunjukkan reaksi.
Matanya yang tadinya merem tiba-tiba melek dan tangannya ngangkat, kayak orang
yang tersentak. Gw ga tau apa-apa karena mata gw juga merem. Oh berarti,
sepertinya ada jin yang mengganggu ibu tersebut, sepertinya. Dan gw,
Alhamdulillah baik-baik aja, ga ada apa-apa. Semoga, mimpi-mimpi gw yang benar-benar terjadi tersebut memang dari Allah dan bukan dari jin/syaithan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar